Tips Cara Memilih Softlens untuk Mata Kering dan Sensitif

Softlens itu sekarang udah jadi salah satu produk kecantikan deh kalau menurut gue. Awalnya emang softlens (awal-awal hadir dalam bentuk hardlens) itu fungsinya untuk membantu penglihatan manusia. Buat yang kerempongan pake kacamata, atau kegiatan sehari-harinya agak tersulitkan dengan kacamata, bisa ada pilihan menggunakan softlens.

Tapi ketika softlens hadir bukan hanya dengan warna bening, tapi bermacam-macam warna, disitulah fungsinya bertambah menjadi produk pendukung kecantikan wanita. Gue pikir softlens berwarna itu hanya laku di negara-negara Asia yang mayoritas warna bola matanya didominasi berwarna hitam. Ternyata di negara-negara yang penduduknya bule, laku juga :D

"Jangan lupa besok shooting, dan mulai makeup pagi-pagi. Bawa softlens berwarna juga sekalian ya.."

Begitu dulu gue denger salah satu temen gue ditelepon Managernya. Jadi buat yang kerjaannya ertong atau model, softlens itu juga udah mulai jadi salah satu produk wajib yang dibawa.

Belum pernah pake softlens? Wah kalian harus coba deh sekali-sekali. In syaa Allah nagih. Apalagi yang selama ini penglihatannya bergantung sama kacamata. Pake softlens itu ngebantu banget.

Awal-awal gue pake softlens, nggak terlalu mulus pengalamannya. Gue yakin pasti juga banyak yang ngalamin kayak gue deh. That's why gue mau share, siapa tau ngebantu banget.

Pertama kali gue mutusin mau pake softlens, gue beli softlens yang dijual di optik besar. Harganya juga nggak murah kan yak. Gue yakin pasti enak lah pake softlens yang brandnya udah besar banget, dijual di optik ngetop pulak. Pertama kali pake, mata gue langsung merah dalam waktu sejam. Gagal tujuanlah ya jadinya. Pinginnya jadi nyaman dan lebih cantik, ya jadi nyeremin lah secara mata jadi kayak orang abis mabok-mabokan di lapo tuak.

Lalu gue ganti dengan merk softlens yang lain. Apa aja deh asalkan berwarna. Mata gue jadi merah juga. Lalu ganti dengan softlens yang bening. Lah sama merah juga. Sementara gue iri dengki sekali liat cewek-cewek yang seliweran di mall dengan biji mata warna warni macam turis-turis gitu kaaann..

Saking penasarannya, gue sampek beli softlens di Singapore. Gue cari merk yang nggak ada di Indonesia. Better laahh. Mata memerah setelah............... 1,5 jam. Teteuuuppp ujung-ujungnya fail itu mah yaaa..

Ternyata.. setelah akhirnya gue (harus) ke dokter mata, gue menemukan kenapa selama ini mata gue merah kalau pake softlens. Itu dikarenakan mata gue itu tipe kering dan sensitif. Apakah orang yang matanya kering/sensitif itu nggak bisa pake softlens? Siapa bilang. Gue akhirnya sekarang leluasa banget pake softlens. Bisa seharian malah. Tapi memang ada ketentuannya. Nah gue udah bikinin video khusus nih biar lebih detail ngejelasinnya. Ditonton yaaa men-temen. Jangan lupa disubscribe juga di Youtube channel gue itu yaakkss.. Sengkyuuuu...

Instagram | Twitter | Youtube | Facebook Page | Makeup Artist | Blog Makeup

Kulit Cerah Lebih Cepat Pakai Produk Ini

Ada yang bilang cantik itu nggak harus putih. Tapi ada juga yang bilang.. 

“Gue kalo kulitnya item, keliatannya demek (baca: kumuh) mukanya”  

Lha ya itu gue yang ngomong. Tapi emang beneran. Aslinya tipe kulit gw itu adalah pink tone gitu. Jadi kalo sering kena panas, kulitnya menggelap dengan kesan kumuh. 

Apalagi sekarang ini warna kulit gue itu sedikit belang. Kulit wajah lebih cerah di banding kulit punggung telapak tangan. Lha kok bisa? Karena kalau sering nyetir, mau nggak mau punggung tangan jadi lebih gelap warnanya karena terpapar sinar matahari kalau lagi nyetir siang-siang. Jadi emang gue butuh bantuan untuk mencerahkannya.